Bagi Anda yang suka mempublikasikan tulisan Anda untuk umum, baik di internet atau pun di blog, mungkin tulisan saya ini cukup bermanfaat untuk disimak. Saya bukanlah ahli bahasa, tapi saya cukup serius mempelajari bahasa. Karena dengan bahasa lah manusia berbeda dari makhluk hidup lain yang ada di muka bumi ini. Oleh karena itu, penting menyajikan informasi kepada orang lain dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh semua orang. Agar pesan yang disampaikan tidak bias.
Ketika belajar bahasa indonesia, ada pokok bahasan mengenai bahasa baku dan kalimat efektif. Cukup berat mempelajarinya, karena penuh dengan aturan. Tapi menurut saya, itu cukup penting dipelajari. Padahal, pada pembicaraan sehari-hari kita selalu terlepas dari bahasa baku. Bahasa baku memang beda peruntukannya. Penggunaan bahasa baku pada percakapan sehari-hari hanya akan membuat komunikasi menjadi kaku. Menurut saya, bahasa baku perlu dipelajari untuk kepentingan formal dan bersifat masal. Agar tidak terjadi multitafsir. Bayangkan saja, jika berita ditulis dengan bahasa alay. Mungkin beberapa orang akan susah membaca informasi di dalamnya. Bayangkan juga jika presiden membaca naskah pidato dengan bahasa alay. Bisa kacau jadinya.
Tidak ada salahnya menggunakan bahasa alay untuk kalangan terbatas, untuk kepentingan sosial dan pergaulan. Tidak perlu memaksakan untuk menggunakan bahasa baku jika tidak diperlukan.
Keuntungan menulis dengan bahasa baku adalah mudah dimengerti oleh semua kalangan masyarakat Indonesia. Karena bangsa Indonesia mengenal bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Selain itu, penggunaan bahasa baku yang efektif tidak akan menimbulkan multitafsir bagi pembacanya, sehingga pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh komunikan. Berlaku pula bagi orang yang suka menulis di blog. Untuk meningkatkan pengunjung blog melalui mesin pencarian, penggunaan bahasa baku cukup membantu. Orang yang mencari informasi melalui mesin pencarian pastilah mengetikan kata kunci yang merupakan bahasa baku. Dengan demikian, kesempatan untuk terindeks di halaman google pun semakin besar. Penggunaan bahasa baku di blog juga menguntungkan bagi blogger yang memasang iklan di halaman blognya. Karena memudahkan google membaca bahasa di halaman blognya, sehingga tidak kesulitan memilihkan iklan yang relevan dengan tulisan di blognya. Pernah saya menulis blog dengan bahasa yang disingkat-singkat seperti di SMS. Akibatnya, iklan yang saya pasang di halaman tersebut tidak muncul. Kemudian saya mencoba memperbaiki tulisan tersebut, dengan sekejap iklan dari google pun dapat muncul di halaman tersebut.
Mari kita biasakan menulis dengan menggunakan bahasa baku Indonesia dan mari kita lestarikan bahasa persatuan kita, bahasa Indonesia. Kalau bukan kita bangsa Indonesia yang melestarikan bahasa Indonesia, siapa lagi?
Oleh Opan
Dipostkan February 15, 2013
Seorang guru matematika yang hobi ngeblog dan menulis. Dari ketiganya terwujudlah website ini sebagai sarana berbagi pengetahuan yang saya miliki.