Touchpad merupakan salah satu alat pengendali pointer selain mouse. Perangkat keras ini biasanya terintegrasi langsung dan digunakan dengan cara disentuh oleh jari. Pada sistem operasi windows, touchpad dapat langsung terdeteksi dan dapat langsung digunakan sesuai fungsinya atau dapat digunakan setelah diinstall driver yang sesuai.
Pada sistem operasi berbasis linux, touchpad kadang tidak dapat langsung terdeteksi. Adakalanya terdeteksi tetapi fungsi tappingnya tidak berjalan sesuai harapan. Agar fungsi tapping ini bisa bekerja, perlu diinstall paket yang dapat membantu mengkonfigurasinya.
Cara lainnya adalah dengan mengubah file konfigurasi secara langsung. Salah satu driver yang bisa digunakan adalah libinput. File konfigurasinya biasanya terletak di folder xorg. Pada sistem operasi yang saya gunakan, file konfigurasi terdapat pada direktori berikut.
/usr/share/X11/xorg.conf.d
Pada direktori tersebut, terdapat file yang memuat nama libinput. Perhatikan isi di dalamnya. Modifikasi kita lakukan pada section yang memuat touchpad sebagai identifier. Berikut contoh konten dari file konfigurasi yang diperoleh dari wiki archlinux.
Section "InputClass" Identifier "touchpad" Driver "libinput" MatchIsTouchpad "on" Option "Tapping" "on" Option "TappingButtonMap" "lmr" EndSection
Dari pengalaman saya install sistem operasi berbasis linux, tidak berfungsinya touchpad disebabkan karena kurangnya baris konfigurasi untuk mengaktifkan fungsi tapping serta mapping untuk satu jari, dua jari, dan tiga jari. Berikut adalah baris konfigurasi yang biasanya terlewat dan dapat ditambahkan pada section dengan touchpad sebagai salah satu identifier.
Option "Tapping" "on" Option "TappingButtonMap" "lrm"
Opsi lrm pada TappingButtonMap mengartikan l untuk satu jari (klik kiri), r untuk dua jari (klik kanan), dan m untuk tiga jari (klik tengah).
Oleh Opan
Dipostkan June 10, 2023
Seorang guru matematika yang hobi ngeblog dan menulis. Dari ketiganya terwujudlah website ini sebagai sarana berbagi pengetahuan yang saya miliki.